Acara bertajuk Fokus Group Discussion (FGD) Penguatan Bidang Akademik, Keuangan dan Kelembagaan ini di ikuti sebanyak 7 Perguruan Tinggi Kegamaan Islam Negeri (PTKIN) diantaranya; UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan, UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto, UIN Raden Mas Said Surakarta, UIN Salatiga, IAIN Cirebon, IAIN Ponorogo dan IAIN Kudus.
Acara diikuti jajaran Rektor, Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Wakil Rektor III, Kepala Biro, Dekan, Direktur Pascasarjana, Ketua Lembaga dan Ketua DWP di lingkungan PTKIN Jawa Tengah, Ponorogo dan Cirebon (Jateng Ponci).
Prof. Dr. H. Zaenal Mustakim, M.Ag., selaku Rektor UIN Gus Dur Pekalongan menyambut hangat kehadiran seluruh perserta. Prof. Zaenal mengutarakan pertemuan ini merupakan kali pertama setelah 3 tahun melewati masa pandemi. “Selamat datang di Pekalongan, selamat datang disuasana baru yang akan kita lalui bersama selama beberapa hari mendatang,” ujar Prof. Zaenal.
Dengan adanya forum ini diharapkan mampu menemukan alternatif solusi atas isu-isu yang ada saat ini, seperti terkait mahasiswa dari daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3 T), Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK), Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) serta administrasi layanan termasuk beasiswa agar terjadi keselarasan bersama.
“Ada beberapa hal yang perlu dikawal bersama melalui beberapa sidang komisi dan bermuara pada sidang pleno, yakni komisi Wakil Rekor bidang akademik dan kelembagaan bersama Direktur Pascasrjana, Wakil Rektor bidang keuangan, perencanaan dan administrasi umum yang akan digabung dengan Kepala Biro karena akan beririsan terkait tugasnya, Wakil Rektor bidang kemahasiswaan, alumni dan kerjasama bersama dengan lembaga penjamin mutu atau pusat layanan internasional, serta Komisi masing-masing Dekan,” tutur Prof. Zaenal.
Adapun acara pembukaan FGD ini diselingi dengan sesi diperkenalkannya setiap peserta oleh masing-masing Rektor PTKIN serta ramah tamah.
Reporter : Anik Maghfiroh
Editor :Baryachi